Brilio.net - Mewahnya pesta pernikahan dan mahar seringkali menjadi alasan sepasang kekasih untuk menunda pernikahan. Namun berbeda dengan pasangan mempelai Ariyati dan Indra. Keduanya tetap mantap melangkah ke pelaminan tanpa memusingkan soal materi.
Bahkan pengantin pria, Indra meminang kekasihnya, Ariyati dengan mahar yang sangat sederhana. Dalam pernikahan yang dilaksanakan di Bekasi, Jawa Barat tersebut, Indra memberikan kain kafan sebagai mahar untuk calon istrinya.
Tentu bentuk mahar pernikahan mereka mengejutkan banyak pihak. Apalagi setelah kisah keduanya viral di media sosial. Bermula dari unggahan pengguna Facebook Arya Saunjaya, makin banyak netizen yang memperbincangkan kisah mereka, mengingat betapa langkanya mahar yang diberikan mempelai pria. Terlebih saat ditanya, pengantin wanita menyampaikan alasan yang bikin trenyuh.
"Kejadian langka dan hanya ada di pernikahan majelis taaruf. Sangat jarang terjadi dan selama saya hidup dari kecil sampai umur segini belum pernah saya menjumpai pernikahan yang maharnya kain Kafan. Dan baru hari ini saya menyaksikan bahkan saya sendiri yg sebagai penghulunya menikah kan mempelai nya dengan mahar kain kafan. Dan ketika ditanya mempelai wanitanya, jawabannya sangat simple namun mengena di hati. Dia menjawab saya minta mahar kain kafan, karna ketika saya mati saya ingin kain kafan mahar dari suamilah yg akan membungkus dan menemani saya di kubur sampai akherat," tulis akun Arya Saunjaya dalam caption foto yang diunggahnya dikutip brilio.net, Jumat (3/3).
Meski mengejutkan, alasan pasangan ini untuk menyegerakan menikah juga menjadi bukti bahwa tulus mencintai tak selalu diukur dengan besarnya materi. Ditambah lagi, mempelai perempuan tak memberatkan calon suaminya agar memberikan mahar yang mahal.
Sebagaimana diketahui mahar merupakan hak seorang wanita, sehingga ia bisa menentukan mahar apa yang harus diberikan calon suaminya bila ingin memperistrinya. Sebuah pernikahan tidak sah jika pihak laki-laki tidak bisa memenuhi mahar yang diminta calon istri. Namun Indra beruntung memiliki calon istri yang tulus mencintainya. Ariyati hanya dihalalkan dengan mahar yang sangat sederhana.
"Tergantung niat. Kalau misalkan niatnya lillah, In Syaa Allah semua akan dimudahkan. Mungkin untuk orang awam, mahar kain kafan agak sedikit ekstrem yah. Dari awal niatnya Ari mindset nya, apasih yang mau bawa kita mati selain kain kafan? Jadi intinya dalam keluarga, rumah tangga, lebih mengingat kematian setiap harinya," kata Ariyati dalam video wawancara dengan sebuah televisi swasta
13/04/2017 20:20
0 comments:
Posting Komentar